9 POIN PENGINGAT KETIKA MEMBUKA PERUSAHAAN
Sudah siap melangkah untuk mendirikan PT? sudah siap ke notaris untuk membuat akta? Berikut ini adalah poin pengingat untuk melengkapi persiapan pendirian PT Anda. Penting untuk melihat jauh ke depan sebelum hal yang tidak anda inginkan terjadi. Ada beberapa aspek yang menjadi fokus kita bahas:
1. Komposisi saham
Komposisi saham masing-masing pendiri dapat dilihat dari seberapa besar peran dan modal.
Apabila masing-masing mempunyai kemampuan dan modal yang sama, maka 50 : 50 adalah komposisi yang tepat. Apabila 2 orang dengan 1 orang mempunyai modal dan uang, dan satunya lagi hanya mempunyai keahlian, maka komposisi yang tepat adalah 75 : 25. Peranan yang mempunyai modal harus terhitung besar karena perusahaan tidak akan jalan jika tidak ada permodalan.
Umumnya perusahaan PT mengharuskan minimal 2 orang pendiri. Apabila pendiri seorang single fighter, maka orang tersebut dapat menggunakan nama orang lain kecuali istri dengan komposisi saham kurang dari 1%.
Selain itu, masih ada pilihan perusahaan perorangan yang menjadi Alternatif jika tidak menemukan pendamping pendiri perusahaan.
2. Pengambil keputusan
Siapa yang akan mengambil keputusan utama?
Hal ini penting karena pengambilan keputusan itu hanya 1 orang. Umumnya, perusahaan melakukan kesepakatan setiap pendiri pada pengambilan keputusan. Namun, tidak jarang ada 2 orang atau lebih yang sangat ingin mengambil kendali penuh untuk menentukan arah perusahaan. Banyak perusahaan kecil atau sedang yang mengalami masalah ini. Walaupun dituntut dalam kedewasaan bersikap, tetapi ego dari masing-masing pihak akan berkompetisi.
Pentingnya menetapkan tugas utama masing-masing ketika tahap awal pendirian perusahaan dan tidak boleh ada cross job atau lintas tugas dalam menyelesaikan masalah tiap-tiap tugas. Boleh berdiskusi namun pengambilan keputusan hanyalah satu orang yang ditetapkan di awal sebagai tugas atau job desk orang tersebut.
3. Investor
Investor memang hanya memberikan uang, tapi mereka wajib mendapatkan laporan tiap bulan.
Ada kalanya sang partner bertugas hanya sebagai investor atau komisaris. Bisa jadi mereka adalah teman, keluarga, atau pasangan. Namun, bukan berarti direktur melupakan kewajibannya untuk memberikan laporan kinerja perusahaan.
Pentingnya penyampaian laporan kinerja per waktu agar investor tidak berpikiran buruk mengenai penggunaan uang mereka. Seorang direktur pun harus disiplin jangan sampai uang yang diinvestasikan malah dijadikan sebagai konsumsi kepentingannya sendiri.
Saran terbaik adalah pembukaan rekening bersama di mana masing-masing pihak mempunyai token persetujuan bank. Pentingnya komunikasi penetapan biaya seperti gaji dan lain-lain agar investor pun dapat mengawasi kegiatan perusahaan. Alih-alih perusahaan tersebut bangkrut, maka investor pun menganggap bahwa direktur sudah menjalankan tugasnya dengan baik dan benar tanpa ada pikiran buruk.
4. Sisi gelap bisnis
Ketahuailah 99% perusahaan di tahun awal akan merugi.
Ini adalah sisi gelap dari seorang pengusaha. Di titik ini usaha yang dirintis akan diuji kesabaran apakah bertahan atau tidak. Hal itu terjadi karena adanya tahap Pengenalan produk ke masyarakat yang kita tidak tahu kapan ada timbal baliknya.
Pentingnya perencanaan keuangan 2 hingga 5 tahun apakah perusahaan tersebut dapat berjalan ketika ada pendapatan atau tidak. Namun, perusahaan harus adaptasi mengatasi masalah demi masalah yang terjadi.
5. Idealis vs adaptasi
Fokus dalam keinginan pasar
Banyak yang mengatakan bahwa bisnis harus diawali dengan passion yang idealis. Namun, apa yang terjadi ketika produk yang dijual tidak ada yang membelinya? Prinsip utama bisnis adalah “mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya dengan biaya serendah-rendahnya” selaraskan antara nilai perusahaan dengan perkembangan pasar yang terjadi.
Berapa banyak perusahaan seperti kodak, sega, blackberry, dll yang dulunya mereka jaya namun ketika kemunculan teknologi baru mereka tidak mengantisipasi dan beradaptasi dengan cepat. Sekarang, mereka hanya menjadi artefak sejarah bisnis yang dipelajari dalam mata kuliah bisnis di kampus.
6. Keamanan dan masyarakat setempat
Bersiap berhadapan dengan masyarakat dan keamanan pemerintah.
Apakah siap jika usaha didatangi pihak berwajib seperti polisi atau preman? Hal ini harus dipersiapkan karena tidak jarang sengatan ini muncul di tengah bisnis yang berjalan. Hanya ada 2 solusi dari masalah ini: komunikasi dan uang. Hal ini bukan hal yang tabu dalam menjalankan usaha atau bisnis. Oleh sebab itu, tidak jarang banyak pengusaha yang dekat dengan lembaga pemerintahan dengan tujuan agar usaha mereka aman. Karena mereka pun manusia, terkadang negosiasi bisa menjadi solusi bagi bisnis perusahaan.
7. Piutang mematikan perusahaan.
Kenali pembeli jika ingin memberikan piutang
Transaksi besar tapi pembayaran tempo? Lebih baik dipikirkan baik-baik. Banyak calon pembeli yang datang ke namun menginginkan pembayaran tempo. Hal ini sering terjadi pada modern market retail atau pengadaan pemerintahan.
Perhatikan apakah pembeli dapat dipercaya atau tidak. Lebih baik sistem tersebut diterapkan pada pembeli yang sudah membeli barang sampai 5-6 kali. Pastikan pula permodalan perusahaan cukup jika dinilai transaksi tersebut terpercaya. Jangan sampai karena mengandalkan pesanan besar yang akhirnya orang yang bekerja difokuskan 1 titik dan tidak melihat pembeli dengan pembayaran tunai walau kecil. Setidaknya, pembeli kecil ini adalah roda penggerak bisnis karena untuk membayar operasional perusahaan.
8. Karyawan bukan robot
Tidak sedikit yang terjadi karyawan melakukan kecurangan yang tidak diketahui. Bukan hanya itu, mereka manusia yang dapat menuntut perusahaan. Padahal, banyak perusahaan yang memperlakukan mereka keluarga.
Jangan berharap banyak ke mereka. Terlebih lagi, banyak karyawan yang lebih pintar daripada pemimpinnya yang menimbulkan masalah besar bagi perusahaan. Mungkin terdengar aneh. Tapi kami menyarankan perusahaan mempunyai karyawan yang tidak lebih pintar dari pimpinan. Tampaknya kepintaran mempengaruhi loyalitas mereka. Tidak jarang pula dari mereka yang keluar dan membuka bisnis baru yang sama dengan perusahaan sebelumnya. Mereka memegang data yang tidak diketahui oleh pemimpinnya. Pentingnya perjanjian kerja yang sangat jelas.
Tidak usah dipikirkan biaya yang habis untuk membuat suatu kontrak karena nilainya lebih murah daripada kerugian yang dialami jika hal yang di atas terjadi pada perusahaan.
9. Bangkrut bukanlah akhir dari segalanya
Sudah berusaha sekuat mungkin namun kenyataan berbeda.
Untung dan rugi adalah hukum alam yang berlaku dalam usaha. Semua perusahaan pasti mengalaminya. Dan bisa jadi menutup usaha menjadi pilihan terbaik dalam perhitungan. Atau mungking para pendiri sudah tidak akur lagi.
Jika perusahaan termasuk pengusaha kena pajak (PKP), maka langkah awal adalah mencabut status tersebut. Karena jika pajak tidak terurusi maka yang terjadi adalah pemblokiran rekening pribadi pendiri. Denda pajak yang berlaku adalah 500rb – 1jt per bulan. Belum lagi denda tersebut berbunga.
Hal ini menjadi penting karena sebagian pengusaha fokus dalam mengembangkan bisnis namun lupa dalam mengurus pajak apalagi ketika perusahaan dalam kondisi kritis.
Tulisan ini bukan bertujuan untuk menakut-nakuti Anda dalam mendirikan usaha. Tulisan ini bertujuan agar Anda siap dan dapat mengantisipasi masalah yang akan terjadi ke depannya serta pentingnya manajemen ego agar hal tersebut tidak menjadi penyebab utama kehancuran bisnis Anda. Semua orang ingin mempunyai bisnis yang sukses. Namun, tidak semua orang mempersiapkan hal dan realitas yang terjadi ke depan. Tentu, kesabaran para pendiri harus lebih besar daripada orang yang dipimpinnya. Bagaimanapun juga, saya ucapkan selamat, anda sudah naik level dengan mempunyai pekerjaan yang dapat mempekerjakan orang lain. Membuka pintu pekerjaan adalah bakti yang terbaik dalam kehidupan sosial masyarakat.
Sedang mencari jasa pendirian PT atau perizinan PT?, izinx siap membantu Anda. Dengan pengalaman lebih dari 7 tahun, kami dapat memberikan tips dan masukan mengenai pendirian PT anda. Kunjungi link ini untuk info lebih lanjut: https://izinxindo.com/.